Anang Hermansyah dikecam kaum tuli atau penyandang tunarungu karena dianggap melecehkan bahasa isyarat. Suami Ashanty itu akhirnya meminta maaf dengan tulus di media sosialnya.
Anang awalnya sedang melakukan gerakan mirip dengan bahasa isyarat di vlog pribadinya. Gerakan yang dijadikan bahan bercandaan itu membuat komunitas tuli merasa kecewa.
Komunitas tuli yang kecewa mengkritik tingkah Anang Hermansyah dan memberikan tag ke akun Instagram Anang. Akun bernama @cbudidharma mengatakan perilaku Anang itu menghina kaum tuli.
Ia meminta Anang agar lebih menghormati kaum tuli dan tidak menggunakan bahasa isyarat semena-mena. Anang juga diminta menyampaikan permintaan maaf kepada publik khususnya kaum tuli.
"Ini tidak diperlukan dan ini sangat menghina kaum tuli. Lucu boleh, tetapi memperagakan bahasa isyarat? Anda seorang artis dan terkenal, sikap Anda akan mempengaruhi orang lain yang masih awam tentang ini (oh dia memperagakan bahasa isyarat seperti ini berarti gak apa-apa ya?). Jika tidak mau disebut tuna isyarat, maka hormatilah kami tuli," kata akun @cbudidharma.
Akun itu juga membuat video dengan bahasa isyarat agar Anang danAshanty bisa mempelajarinya. Dia juga sengaja meminta agar Anang meminta maaf.
Anang yang merasa namanya disebut dalam storis Instagram akun @cbbudidharma langsung menyampaikan klarifikasi. Lewat sebuah video disertai bahasa isyarat, ia meminta maaf.
""Halo, nama saya Anang. Saya mau minta maaf. Terima kasih," kata Anang menggunakan bahasa isyarat.
Ashanty yang berada di samping Anang turut memberikan klarifikasi. Ia bersama sang suami tidak ingin ada persepsi yang salah di mata publik, khususnya yang tidak tahu cerita di balik video tersebut.
"Pertama kita mungkin sedikit mau menjelaskan dulu kenapa ada video itu. Sebenarnya kami minta maaf karena persepsi yang salah terjadi di publik, di temen-temen komunitas tuli tapi kami ingin menyampaikan tidak begitu ceritanya. Bahwa tidak ada ingin mengejek atau merendahkan," kata Ashanty.
Menurut Ashanty, pria berusia 51 tahun itu kesal karena Ashanty kerap menghiraukannya dan lebih baik berbicara dengan isyarat.
"Demi Allah dari hati kami yang paling dalam tidak ada sedikitpun niat untuk mengejek atau tidak menghargai atau merendahkan, melecehkan bahasa isyarat. Justru kami mau support," tukas Ashanty dan Anang Hermansyah.
