Image description
Image captions
Image description
Image captions

Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) menggelar apel bersama dengan  Kodim 0506 Tangerang hingga Kantor Imigrasi terkait pengamanan delegasi berbagai negara G20. Ada 450 personel gabungan yang disiagakan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan para delegasi G20 saat tiba di Bandara Soetta.


Apel bersama itu digelar di Lapangan Apel Garuda City Centre (GCC) Bandara Soetta, Tangerang, Selasa (6/9/2022). Apel dipimpin Kapolresta Bandara Soetta Kombes Sigit Dany Setiyono dan diikuti perwakilan Angkasa Pura II, Kantor Pelayanan Bea Cukai, Kantor Imigrasi, Kodim 0504 Tangerang, Basarnas, Kantor Kesehatan, Balai Karantina, Pasukan Gegana, Korbrimob Polri, hingga Batalyon Infanteri Mekanis 203/ Arya Kemuning - Brigade Infanteri 1 Pengaman Ibu Kota- Jaya Sakti, Kodam Jaya 

"Apel ini merupakan langkah konkret dalam menjamin dan memastikan kesiapan Bandara Soetta dalam memberikan standar tertinggi pada aspek keamanan, keselamatan, serta kenyamanan bagi setiap peserta G20 yang tiba maupun berangkat dari Bandara Soetta," ujar Sigit dalam keterangannya.

Dia berharap personel pengamanan dapat bekerja sama dengan baik saat bertugas menjaga keamanan para delegasi G20. Dia mengatakan berbagai peralatan juga telah disiagakan untuk menyambut delegasi G20.

"Melalui apel gabungan ini pula, diharapkan dapat terjalin komunikasi, koordinasi, serta kolaborasi yang intens dan solid antarpersonel masing-masing instansi di semua level. Pada apel gabungan ini juga digelar peralatan perlengkapan dan kendaraan yang dapat menunjukkan kesiapsiagaan sumber daya yang kita miliki dalam mengantisipasi setiap dinamika yang terjadi," ujarnya.

Sigit mengatakan Bandara Soetta merupakan salah satu pintu masuk bagi delegasi G20. Dia menyebut kondisi di Soetta akan memberikan kesan pertama bagi para delegasi tentang Indonesia.

"Bandara Soetta, sebagai salah satu entry point, merupakan pintu gerbang utama Indonesia yang menjadi spotlight dari seluruh negara peserta G-20 yang hadir, sekaligus menentukan first impression terhadap kesiapan Indonesia dalam menggelar agenda bertaraf internasional ini sejak para peserta mendarat dan menginjakkan kaki di Bumi Nusantara. Dalam konteks ini, faktor keamanan dan keselamatan tidak dapat terpisahkan dari keberhasilan penyelenggaraan agenda demi agenda," ujar Sigit.

"Bersama-sama mari kita tingkatkan kesiapan dan kemampuan pengemban fungsi keamanan dan intelijen dalam menjamin terselenggaranya agenda G-20 secara aman dan nyaman," sambungnya.