
Indikator Politik Indonesia merilis survei terbaru terkait elektabilitas calon gubernur (cagub) Jakarta. Survei dari Indikator ini menunjukkan jika Ridwan Kamil (RK) bisa menjadi lawan berat Anies Baswedan dibandingkan Anies melawan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Dalam survei terbaru Indikator ini nama Anies, Ahok, dan RK menjadi tiga nama teratas dari top of mind cagub Jakarta pilihan warga. Ketiganya memiliki elektabilitas masing-masing dengan perolehan Anies (39,7%), Ahok (23,8%), dan RK (16,15%).
Indikator lalu memuat sejumlah simulasi terkait elektabilitas cagub di Jakarta. Simulasi itu mulai dari berisi simulasi 40 nama cagub, 16 nama cagub, hingga head to head antara Anies vs Ahok dan simulasi Anies vs RK.
Rangkaian simulasi tersebut menunjukkan elektabilitas Anies unggul saat berhadapan melawan Ahok atau disimulasikan melawan RK. Namun, ada jarak yang terpangkas ketika Anies berhadapan dengan RK.
"Tapi kalau Ahok tidak masuk dalam simulasi kita asumsikan Anies versus RK itu suara pemilih Ahok cenderung lari ke RK. Suara RK awalnya 18% langsung melonjak 205 jadi 38,8%. Selisihnya saat tiga nama antara Anies dan Ridwan Kamil itu puluhan persen tapi kalau dua nama selisihnya menipis jadi sekitar 11%," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanudin Muhtadi, dalam rilis survei secara daring, Kamis (25/7/2024).
Burhanudin mengatakan tren suara itu menunjukkan RK bisa menjadi saingan berat Anies untuk bersaing di Pilgub Jakarta ketimbang Anies melawan Ahok.
"Meski Ahok nomor dua di bawah Anies dalam semua simulasi dan di atas Ridwan Kamil, tapi kalau melihat tren ini sepertinya RK lebih kompetitif jika melawan Anies ketimbang Ahok," kata Burhanudin.
Menurut Burhanudin, riwayat kasus penistaan agama yang dilakukan Ahok pada 2016 silam masih membekas di masyarakat Jakarta. Burhanudin menyebut kasus itu membuat Ahok kesulitan menggaet suara dari kelompok muslim.
"Jawabannya karena Ahok punya historical burden terkait kejadian 2016-2017 dan itu yang membuat suara Ahok kaya semacam flat tidak mampu menarik basis pemilih muslim atau konservatif di Jakarta," katanya.
Berikut tren suara Anies vs Ahok dan Anies vs RK
Top of Mind Anies vs Ahok
Anies: 39,7%
Ahok: 23,8%
Simulasi 40 Nama Anies vs Ahok
Anies: 41,7%
Ahok: 27%
Simulasi 16 Nama Anies vs Ahok
Anies: 41,9%
Ahok: 27,9%
Simulasi 3 nama Anies vs Ahok
Anies: 43,8%
Ahok: 32,1 %
Simulasi Anies vs Ahok
Anies: 52%
Ahok: 42%
Top of Mind Anies vs Ridwan Kamil
Anies: 39,7%
Ridwan Kamil: 16,15%
Simulasi 40 Nama Anies vs Ridwan Kamil
Anies: 41,7%
Ridwan Kamil: 15,4%
Simulasi 16 Nama Anies vs Ridwan Kamil
Anies: 41,9%
Ridwan Kamil: 17,3%%
Simulasi 3 nama Anies vs Ridwan Kamil
Anies: 43,8%
Ridwan Kamil: 18,9%
Simulasi Anies vs RK
Anies: 50,1%
RK: 38,8%
Survei terbaru dari Indikator ini dilakukan pada 18-26 Juni 2024 dengan wawancara tatap mula. Populasi survei merupakan semua warga negara Indonesia di Jakarta yang memiliki hak pilih.
Jumlah sampel mencapai 800 responden dengan penarikan sampel menggunakan teknik multi stage random sampling. Margin of error survei ini +- 3,5% dengan tingkat kepercayaan berada di angka 95%.
sumber:detik