
Polda Jawa Barat (Jabar) menggerebek judi kasino di kawasan pertokoan Kosambi, Jalan Achmad Yani, Kota Bandung, Senin (16/6/2025) malam. Mereka menyamarkan aktivitas judi dengan menyewakan lapangan futsal.
"Lokasi ini adalah lokasi yang tersembunyi yang tersamar oleh keramaian kota, dan merupakan TKP untuk judi konvensional. Kita melakukan penggerebekan yang dipimpin oleh Wakapolda Jabar," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan, Selasa (17/6/2025).
Sekilas saat melintasi Jalan Achmad Yani, Kota Bandung tidak akan menyangka bakal terdapat tempat judi kasino. Dari jalan raya, muka depan tempat tersebut terpasang pintu sliding seperti pertokoan lainnya di kawasan Kosambi.
Memasuki gerbang, terlihat area parkir yang luas dan tempat futsal yang dijadikan area parkir. Tempat judi kasino berada di sisi kanan dari pintu masuk dan tidak terlihat istimewa. Mereka yang hendak memasuki area judi kasino harus menggunakan kartu agar dapat masuk ke dalamnya.
Di area dalam, tempat judi kasino terlihat mewah dan terdapat area bar dengan belasan minuman keras. Terdapat beberapa meja kasino dan kursi-kursi. Selain itu, terdapat ruangan judi kasino yang diperuntukan untuk kalangan VIP dengan batas minimal uang judi Rp3 juta.
Selain itu, polisi mengamankan barang bukti seperti uang tunai Rp369 juta, empat rekening, 38 ponsel, iPad, CCTV. Sebanyak 37 orang karyawan, 23 orang penjudi dan 3 orang manajemen judi kasino berhasil diamankan dan dibawa ke Polda Jabar
Hendra menyebut meja judi kasino yang berada di area ruangan yang luas digunakan untuk judi dengan nilai minimal uang Rp 300 ribu. Sedangkan satu ruangan judi kasino untuk kalangan VIP dengan nilai minimal uang yang dikeluarkan sebesar Rp 3 juta.
Pihaknya masih menyelidiki tempat judi kasino di kawasan pertokoan Kosambi tersebut sudah berlangsung berapa lama. Mereka menyamarkan aktivitas judi online dengan menyewakan lapangan futsal."Jadi ini suatu tempat yang sangat terkamuflase di tengah kota. Tetapi alhamdulillah polisi bisa mengendus dan menyelidikinya dan kita lakukan penggerebekan," kata dia.
Polisi juga, mendalami keberadaan minuman keras di tempat judi kasino tersebut. Petugas pun telah melakukan pemeriksaan urine kepada para pengunjung dan karyawan. "Sementara baru kita amankan dulu, kita sidik dulu setelah itu tentu akan dilakukan gelar perkara setelah itu pasal-pasal," kata dia.0
sumber: ant