
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan meninjau langsung pembibitan sayur, panen brokoli, pertemuan kelompok mingguan (PKM), serta program ketahanan pangan ayam petelur di Rumah Pangan PNM di Kopeng, Jawa Tengah.
Rangkaian kunjungan dimulai dengan meninjau usaha grosir dan ritel milik nasabah binaan PNM yang juga menjual telur dari hasil Rumah Pangan PNM. Menko Zulhas, sapaan Zulkifli Hasan juga mengunjungi rumah pembibitan sayuran yang dikelola nasabah PNM ULaMM sebelum melakukan panen brokoli di ladang.
Kegiatan dilanjutkan ke PKM di rumah salah satu Ketua Kelompok PNM Mekaar. Di lokasi ini, Zulhas menyaksikan secara langsung praktik pendampingan dan pengembangan kapasitas usaha yang dilakukan PNM setiap pekan bagi 22,5 juta perempuan prasejahtera di seluruh Indonesia.
Kunjungan ditutup dengan peninjauan program ayam petelur di Rumah Pangan PNM sebagai wujud nyata kontribusi PNM dalam mendukung ketahanan pangan masyarakat lokal.
“Saya berterima kasih ke PNM karena sudah membantu ketahanan pangan di daerah-daerah, terutama di desa. Saya yakin masa depan ibu-ibu akan cerah dibantu program ayam petelur ini, apalagi Pak Presiden punya program MBG, jadi insyaallah usaha di bidang ayam petelur akan laku keras," kata Zulhas, Jumat, 10 Oktober 2025.
Berdasarkan survei PNM September lalu, mayoritas keluarga nasabah mengaku pola makan mereka menjadi lebih bergizi sejak mengikuti program ini. Selain itu, program ini terbukti tidak hanya menambah penghasilan harian nasabah sebesar Rp50 ribu-Rp150 ribu per bulan, tetapi juga meningkatkan kualitas gizi keluarga melalui konsumsi telur yang lebih rutin.
“Mungkin ini kontribusi kecil PNM yang bisa kami lakukan, diawali dari memenuhi kebutuhan masing-masing, kebutuhan lingkungan, dan kedepan kita akan perluas hingga bisa memenuhi kebutuhan pasar secara luas," tambah Arief Mulyadi
sumber: rmol